Presiden AS Donald Trump mengungkapkan lima cryptocurrency yang ia inginkan untuk dimasukkan dalam cadangan strategis AS demi menjadikan negara itu sebagai “Ibukota Crypto Dunia”. Pernyataan ini langsung memicu lonjakan harga lima koin yang disebutkan, yakni Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), XRP, Solana (SOL), dan Cardano (ADA).

Trump Dorong AS Jadi Pusat Kripto Global

Sejak kampanye pemilihan presiden, Trump secara agresif merayu komunitas kripto. Berbeda dengan pendahulunya, Joe Biden, yang lebih ketat dalam mengawasi sektor ini karena kekhawatiran akan penipuan dan pencucian uang, Trump justru ingin mempercepat adopsi aset digital.

Meski begitu, masih belum jelas bagaimana cadangan kripto ini akan dijalankan. Informasi lebih lanjut diharapkan akan diungkap saat Trump menggelar KTT Crypto pertama di Gedung Putih.

Perintah Eksekutif Trump dan Lonjakan Harga Kripto

Dalam sebuah unggahan di media sosial pada Minggu (2/3/2025), Trump mengaku telah menandatangani perintah eksekutif yang mengarahkan Kelompok Kerja Presiden untuk bergerak maju dengan rencana Cadangan Strategis Crypto, mencakup XRP, SOL, dan ADA.

Sekitar satu jam kemudian, ia menambahkan, “Dan, jelas, BTC dan ETH sebagai cryptocurrency berharga lainnya akan menjadi jantung dari cadangan.”

Reaksi pasar pun cepat:
✅ XRP, SOL, dan ADA melonjak hingga 62% pada hari Minggu.
✅ Bitcoin dan Ethereum naik lebih dari 10%.

Pernyataan ini menjadi dorongan baru bagi pasar kripto, yang sempat mengalami penurunan tajam setelah pemilihannya.

Cadangan Kripto AS dan Tantangan Regulasi

Tak lama setelah menjabat pada Januari, Trump menandatangani perintah eksekutif untuk membentuk kelompok kerja presiden yang bertugas mengusulkan undang-undang dan regulasi kripto.

Perintah tersebut meminta evaluasi pembuatan cadangan aset digital nasional yang dapat menggunakan cryptocurrency yang disita secara sah oleh pemerintah federal. Namun, belum diketahui apakah pembentukan cadangan ini membutuhkan persetujuan dari Kongres.

Padahal, pada 2021, Trump pernah menyebut Bitcoin sebagai “penipuan” dalam wawancaranya dengan Fox News. Namun dalam beberapa pekan terakhir, baik ia maupun istrinya Melania Trump telah meluncurkan cryptocurrency mereka sendiri, memicu tuduhan bahwa mereka ingin mengambil keuntungan dari kebijakan Gedung Putih.

Dampak Terhadap Pasar Kripto

Langkah ini menandai perubahan besar dalam pendekatan AS terhadap ekonomi kripto. Federico Brokate, kepala bisnis AS di 21Shares, mengatakan bahwa kebijakan ini berpotensi mempercepat adopsi institusional, memberikan kejelasan regulasi, dan memperkuat kepemimpinan AS dalam inovasi aset digital.

Namun, beberapa analis terkejut dengan masuknya aset selain Bitcoin dalam daftar cadangan. James Butterfill, kepala penelitian di CoinShares, menilai bahwa aset seperti XRP, SOL, dan ADA lebih mirip investasi teknologi daripada mata uang digital sejati.

Di bawah kepemimpinan Trump, Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) telah menarik beberapa penyelidikan terhadap perusahaan kripto dan mencabut gugatan terhadap Coinbase, bursa kripto terbesar di AS.

Namun, harga mata uang kripto terus mengalami fluktuasi. Geoff Kendrick, analis di Standard Chartered, memprediksi bahwa Bitcoin bisa mencapai USD 500.000 sebelum Trump meninggalkan jabatannya.

Lonjakan Pasar Kripto Usai Pernyataan Trump

Usai pengumuman Trump, harga beberapa aset kripto melonjak:

Bitcoin (BTC) naik 11%, mencapai USD 94.164.
Ethereum (ETH) naik 13%, menyentuh USD 2.516.
Total kapitalisasi pasar kripto meningkat 10%, atau lebih dari USD 300 miliar, dalam hitungan jam, menurut data dari CoinGecko.